Pengaruh Kombinasi Ekstrak Bawang Merah dan Bawang Putih dengan Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Stek Batang Tanaman Bunga Mawar (Rosa Damascena Mill)

Hosen, Moh (2019) Pengaruh Kombinasi Ekstrak Bawang Merah dan Bawang Putih dengan Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Stek Batang Tanaman Bunga Mawar (Rosa Damascena Mill). Skripsi thesis, Universitas Panca Marga Probolinggo.

[img]
Preview
Text
COVER SKRIPSI MOH HOSEN.pdf

Download (161kB) | Preview
[img] Text
DAFTAR ISI MOH HOSEN.pdf
Restricted to perpustakaan UPM

Download (278kB)
[img]
Preview
Text
ABSTRAK MOH HOSEN.pdf

Download (254kB) | Preview
[img] Text
BAB I MOH HOSEN.pdf
Restricted to perpustakaan UPM

Download (268kB)
[img] Text
BAB II MOH HOSEN.pdf
Restricted to perpustakaan UPM

Download (319kB)
[img] Text
BAB III MOH HOSEN.pdf
Restricted to perpustakaan UPM

Download (280kB)
[img] Text
BAB IV MOH HOSEN.pdf
Restricted to perpustakaan UPM

Download (444kB)
[img] Text
BAB V MOH HOSEN.pdf
Restricted to perpustakaan UPM

Download (108kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA MOH HOSEN.pdf
Restricted to perpustakaan UPM

Download (263kB)

Abstract

Tanaman bunga mawar merupakan salah satu tanaman hias dengan batang berduri, banyak ditanam dan banyak di jual di toko bunga sebagai bunga potong ataupun sebagai bunga tabur. Zat pengatur tumbuh adalah senyawa organik yang bukan hara (nutrien), yang dalam jumlah sedikit dapat mendukung, menghambat dan dapat merubah proses fisiologi tumbuhan. Bawang merah memiliki kandungan hormon pertumbuhan berupa hormon auksin dan gibberellin, sehingga dapat memacu pertumbuhan benih. Bawang putih selain sudah umum untuk dijadikan bumbu dapur sehari – hari. Kandungan senyawa yang sudah di temukan pada bawang putih adalah “Allisin” dan “Sulfur amino acid dan alliin”. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor yaitu Kombinasi ekstrak bawang merah dan bawang putih (K) sebanyak 3 taraf perlakuan dan Lama perendaman (P) sebanyak 3 taraf dengan 3 kelompok ulangan. Apabila hasil uji F menunjukkan pengaruh yang nyata maka analisis dilanjutkan Uji BNT pada taraf 5%. Kesimpulan hasil penelitian ini antara lain: 1). Kombinasi ekstrak bawang merah dan bawang putih memberikan pengaruh berbeda sangat nyata pada parameter panjang tunas (21,49, 56 HST), jumlah daun (42, 49, 56 HST), berat basah pertanaman serta berbeda nyata pada waktu munculnya tunas, jumlah akar panjang tunas umur (28, 35, 42 HST) pertumbuhan stek terbaik dijumpai pada (K2) kombinasi ekstrak bawang merah 50 gram dan bawang putih 50 gram/200 ml air sebesar 51.56. 2). Lama perendaman memberikan pengaruh berbeda nyata masing – masing pada jumlah tunas (49, 56 HST), jumlah daun (28, 35 HST), jumlah akar, dan berat basah pertanaman, pertumbuhan stek terbaik dijumpai pada (P2) lama perendaman 3 jam sebesar 50.78. 3). Interaksi antara pengaruh kombinasi ekstrak bawang merah 50 gram dan bawang putih 50 gram/100 ml air dengan lama perendaman 1 jam (K1P1) berbeda nyata yaitu pada parameter jumlah akar stek batang tanaman bunga mawar sebesar 14. 33.

Item Type: Thesis ( Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Stek Mawar, Bawang Merah Bawang Putih, Lama Perendaman
Subjects: Fakultas Pertanian
Divisions: Agroteknologi
Depositing User: Admin Perpustakaan
Date Deposited: 11 Oct 2019 04:50
Last Modified: 11 Oct 2019 04:50
URI: http://repository.upm.ac.id/id/eprint/379

Actions (login required)

View Item View Item