KULSUM, UMMI (2022) PENGARUH BEBERAPA JENIS MEDIA PERENDAMAN BENIH DAN KOMPOSISI MEDIA TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT SENGON (Paraserianthes falcataria L. Nielsen). Skripsi thesis, Universitas Panca Marga.
|
Text
COVER SKRIPSI UMMI KULSUM.pdf Download (22kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR ISI UMMI KULSUM.pdf Download (159kB) | Preview |
|
|
Text
ABSTRAK UMMI KULSUM.pdf Download (362kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I UMMI KULSUM.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II UMMI KULSUM.pdf Download (520kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III UMMI KULSUM.pdf Download (293kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV UMMI KULSUM.pdf Download (446kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V UMMI KULSUM.pdf Download (147kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA UMMI KULSUM.pdf Download (177kB) | Preview |
|
|
Text
SURAT KETERANGAN BEBAS PLAGIASI.pdf Download (268kB) | Preview |
Abstract
Sengon merupakan tanaman fast growing, yaitu memiliki pertumbuhan yang relative cepat, masa panen yang pendek, teknik budidaya yang relative mudah, produktivitas tinggi, bersifat multi fungsi dan memberikan dampak ganda baik sebagai tanaman produksi karena kayunya dapat digunkan untuk berbagai keperluan. Penelitian ini bertujuan untuk : 1) Mengetahui pengaruh jenis media perendaman benih terhadap pertumbuhan bibit sengon (Paraserieanthes falcataria L. Nielsen). 2) Mengetahui pengaruh komposisi media tanam terhadap pertumbuhan bibit sengon (Paraserieanthes falcataria L. Nielsen). 3) Mengetahui interaksi antara pengaruh jenis media perendaman benih dan komposisi media tanam terhadap pertumbuahn bibit sengon (Paraserieanthes falcataria L. Nielsen). Penelitian ini dilakukan pada bulan April – Juli 2022 di Dusun Krajan, Desa Randuputih, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor. Faktor pertama adalah jenis media perendaman benih (tanpa perendaman, air panas 60oC, air kelapa hijau dan asam sulfat (H2SO4) 95%) dan faktor kedua adalah komposisi media tanam (tanah:pasir 1:2, tanah:cocopeat 1:2, tanah:arang sekam 1:2) dan diulang sebanyak 3 kali. Kesimpulan hasil penelitian : 1) Perlakuan jenis media perendaman P3 (asam sulfat (H2SO4)) memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap parameter potensi tumbuh maksimum, daya berkecambah, keserempakan tumbuh, kecepatan tumbuh, indeks vigor, dan tinggi bibit pada pertumbuhan bibit sengon (Paraserianthes falcataria L. Nielsen). 2) Perlakuan komposisi media tanaman T2 (tanah : cocopeat) memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap parameter potensi tumbuh maksimum, daya berkecambah, kecepatan tumbuh dan indeks vigor pada pertumbuhan bibit sengon (Paraserianthes falcataria L. Nielsen). 3) Perlakuan interaksi jenis media perendaman benih dan komposisi media tanam P3T2 (asam sulfat dan tanah : cocopeat) memberikan pengaruh berbeda sangat nyata terhadap parameter tinggi bibit, jumlah daun, dan panjang akar pada pertumbuhan bibit sengon (Paraserianthes falcataria L. Nielsen).
Item Type: | Thesis ( Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Jenis Perendaman Benih, Komposisi Media Tanam, Bibit |
Subjects: | Fakultas Pertanian |
Divisions: | Agroteknologi |
Depositing User: | Admin Perpustakaan |
Date Deposited: | 21 Dec 2023 01:39 |
Last Modified: | 21 Dec 2023 01:39 |
URI: | http://repository.upm.ac.id/id/eprint/4162 |
Actions (login required)
View Item |