PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MELALUI MODEL INTEGRATED (TERPADU) PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SDN SEBAUNG 3 KECAMATAN GENDING.

HANDAYANI, SRI (2018) PENINGKATAN AKTIVITAS BELAJAR DAN PRESTASI BELAJAR MELALUI MODEL INTEGRATED (TERPADU) PADA PEMBELAJARAN IPA KELAS V SDN SEBAUNG 3 KECAMATAN GENDING. Skripsi thesis, Universitas Panca Marga.

Preview	Text A.COVER SKRIPSI SRI HANDAYANI.pdf Download (18kB) | Preview
	Text J.DAFTAR ISI SRI HANDAYANI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (18kB)
Preview	Text H.ABSTRAK SRI HANDAYANI.pdf Download (7kB) | Preview
	Text 1-9 (BAB 1) SRI HANDAYANI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (24kB)
	Text 10-32 (BAB 2) SRI HANDAYANI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (60kB)
	Text 33-51 (BAB 3) SRI HANDAYANI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (57kB)
	Text 52-99 (BAB 4) SRI HANDAYANI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (231kB)
	Text 100-108 (BAB 5) SRI HANDAYANI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (33kB)
	Text 110-112 (DAFTAR PUSTAKA) SRI HANDAYANI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (12kB)

Abstract

Penelitian ini di laksanakan di kelas V SDN Sebaung 3 kecamatan Gending yang terdiri dari 14 siswa denganrincian laki – laki berjumlah 8 dan siswi perempuan berjumlah 6. Jenis penelitian ini termasuk penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research) yang dilaksanakan dalam 2 siklus adapun tahap penelitian perencanan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Penelitian ini bertujuan untukmeningkatkan hasil belajar IPA dengan menggunakan model pembelajaran integrated pada siklus I dan siklus II dapat meningkatkan ranah kognitif, afektif dan psikomotor siswa. Pada pratindakan nilai kognitif siswa yang mencapai KKM 70 terdapat 9 siswa (64%), mengalami peningkatan pada siklus 1 siswa yang mencapai KKM terdapat 11 siswa (79%) dan 3 siswa belum tuntas (21%) dan pada siklus ke 2 juga mengalami peningkatan yaitu terdapat 11 siswa (79%) yang mendapat nilai tuntas dan 3 siswa (21%) yang blum tuntas. Hasil belajar ranah afektif, pada pratindakan terdapat 10 siswa (71%) mendapat skor sangat baik, 4 siswa (29%) mendapat skor baik, mengalami peningkatan pada siklus 1 yaitu terdapat 11 siswa (79%) mendapat skor sangat baik dan 3 siswa (21%) mendapat skor baik. Dari siklus 1 ke siklus ke 2 juga mengalami peningkatan yaitu 11 siswa (79%) mendapat skor sangat baik dan 3 siswa (21%) mendapat skor baik pada kegiatan afektif. Sedangkan pada psikomotor, pada pratindakan terdapat 3 siswa skor baik (29%) mendapat skor sangat baik 9 (71%) dan yang mengalami peningkatan pada siklus 1 yaitu terdapat 10 siswa (71%) mendapat skor sangat baik, 4 siswa (29%) mendapat skor baik. Dari siklus 1 ke siklus 2 juga mengalami peningkatan skor psikomotor yaitu terdapat 10 siswa (71%) mendapat skor sangat baik dan 4 siswa (29%) mendapat skor baik.

Actions (login required)

View Item