PERSPEKTIF BIOLOGICAL ASSET PSAK 69 STUDI PRAKTIS MENURUT PENGELOLA KEBUN MANGGA UNTUK SUSTAINABILITY ACCOUNTING (Studi Kasus di Desa Klampok Kec. Tongas – Probolinggo)

KHOTIMAH, HUSNUL (2018) PERSPEKTIF BIOLOGICAL ASSET PSAK 69 STUDI PRAKTIS MENURUT PENGELOLA KEBUN MANGGA UNTUK SUSTAINABILITY ACCOUNTING (Studi Kasus di Desa Klampok Kec. Tongas – Probolinggo). Skripsi thesis, Universitas Panca Marga.

Preview	Text 1. judul cover HUSNUL KHOTIMAH .pdf Download (94kB) | Preview
	Text 6. DAFTAR ISI HUSNUL KHOTIMAH .pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (97kB)
Preview	Text 9. ABSTRAK HUSNUL KHOTIMAH .pdf Download (152kB) | Preview
	Text 10. BAB 1 HUSNUL KHOTIMAH .pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (174kB)
	Text 11. BAB 2. new HUSNUL KHOTIMAH .pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (307kB)
	Text 12. BAB 3 HUSNUL KHOTIMAH .pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (205kB)
	Text 13. BAB 4 NEW HUSNUL KHOTIMAH .pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (970kB)
	Text 14. BAB 5 NEW HUSNUL KHOTIMAH .pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (253kB)
	Text 15. DAFTAR PUSTAKA HUSNUL KHOTIMAH .pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (10kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Desa Klampok Kecamatan Tongas Kabupaten Probolinggo bertujuan untuk mengungkapkan perspektif biological asset menurut para petani/pengelola kebun mangga serta implikasinya terhadap sustainability accounting atau akuntasi berkelanjutan. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan etnografi. Penelitian ini dilakukan secara bertahap dimulai dengan mendatangi rumah dan melakukan wawancara kepada informan. Mengamati setiap tindakan atau perilaku sosial yang terjadi dan melakukan observasi secara langsung ke lahan perkebunan mangga sebagai bahan tambahan untuk menemukan peristiwa-peristiwa yang terjadi untuk menunjang pernyataan dari informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama, Biological asset sebagai makhluk hidup, terbukti dengan adanya interaksi dalam ekosistem yang ada di alam yang sebelumnya sudah dijelaskan dalam Al Qur’an. Kedua, Biological asset merupakan (paringan) pemberian Tuhan yang Maha Esa yang harus dijaga. Ketiga, menerapkan budaya sosial dan budaya religius yang menjadi landasan praktik dalam menilai akuntasinya dan adanya aspek kepercayaan yang berprinsip pada kejujuran sebagai konsep persaudaraan. Keempat, diketahui bahwa manggapun terdapat sustainability accounting dengan munculnya bibit baru dengan caranya sendiri.

Actions (login required)

View Item