LUKMANTO, REKYAN (2019) ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DENGAN MODEL SPRINGATE SCORE SEBAGAI ALAT PREDIKSI KEBANGKRUTAN PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR ASURANSI JIWA DI INDONESIA STOCK EXCHANGE (IDX) PERIODE 2015-2017. Skripsi thesis, Universitas Panca Marga Probolinggo.
|
Text
COVER SKRIPSI REKYAN LUKMANTO.pdf Download (87kB) | Preview |
|
Text
DAFTAR ISI REKYAN LUKMANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (56kB) |
||
|
Text
ABSTRAK REKYAN LUKMANTO.pdf Download (131kB) | Preview |
|
Text
BAB I REKYAN LUKMANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (103kB) |
||
Text
BAB II REKYAN LUKMANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (201kB) |
||
Text
BAB III REKYAN LUKMANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (186kB) |
||
Text
BAB IV REKYAN LUKMANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (992kB) |
||
Text
BAB V REKYAN LUKMANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (73kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA REKYAN LUKMANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (75kB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan terhadap perusahaan asuransi jiwa yang terdaftar di Indonesian Stock Exchange (IDX) untuk mengetahui perusahaan dan rasio manakah yang paling berpengaruh yang mengakibatkan terjadinya potensi bangkrutnya suatu perusahaan model Springate Score. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif, dengan variabel analisis springate model yaitu pada industri perusahaan asuransi jiwa agar perusahaan dapat memprediksi kebangkrutan perusahaannya, springate model yaitu didefinisikan sebagai alat pendeteksi atau peramalan kebangkrutan perusahaan dengan menggunakan beberapa rasio yang ditemukan oleh Gordon L.V Springate. Dimana beberapa rasio yang digukan adalah X1 modal kerja terhadap total aset, X2 laba sebelum bunga dan pajak terhadap total aset, X3 laba sebelum pajak terhadap liabilitas lancar, dan X4 penjualan terhadap total asset, dengan diberi score standar 0,862 untuk menentukan berpotensi bangkrut atau tidaknya suatu perusahaan. Bila kurang 0,862 dikatakan berpotensi bangkrut, bila lebihdari 0,862 perusahan dapat dikatakan sehat. Hasil Penelitian menunjukkan springate model yang dihasilkan dapat disimpulkan bahwa potensi kebangkrutan perusahaan-perusahaan asuransi jiwa periode 2015 sampai 2017 dapat diketahui dengan menganalisis rasio-rasio model Springate S-Score. Pada tahun 2015 sebanyak 1 perusahaan diprediksi dalam keadaan bangkrut. Pada tahun 2016 dan 2017 semua perusahaan diprediksi dalam keadaan sehat. Dan Variabel X3 EBT/ liabilitas lancar berpengaruh dominan terhadap nilai kebangkrutan S-Score dalam Model Springate Score pada perusahaan sub sektor Asuransi Jiwa di Indonesia Stock Exchange (IDX).
Item Type: | Thesis ( Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asuransi Jiwa, Springate Score, Prediksi Kebangkrutan, Financial Distress. |
Subjects: | Fakultas Ekonomi |
Divisions: | Akuntansi |
Depositing User: | Admin Perpustakaan |
Date Deposited: | 30 Jan 2020 03:48 |
Last Modified: | 30 Jan 2020 03:48 |
URI: | http://repository.upm.ac.id/id/eprint/613 |
Actions (login required)
View Item |