Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi Pabrik Tahu Dengan Metode Activity Based Costing Guna Meningkatkan Laba Usaha Pada UD Sumber Rejeki Kabupaten Probolinggo

Widianto, Moh (2018) Analisis Penentuan Harga Pokok Produksi Pabrik Tahu Dengan Metode Activity Based Costing Guna Meningkatkan Laba Usaha Pada UD Sumber Rejeki Kabupaten Probolinggo. Skripsi thesis, Universitas Panca Marga Probolinggo.

Preview	Text COVER SKRIPSI MOH WIDIANTO.pdf Download (49kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI MOH WIDIANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (154kB)
Preview	Text ABSTRAK MOH WIDIANTO.pdf Download (251kB) | Preview
	Text BAB I MOH WIDIANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (371kB)
	Text BAB II MOH WIDIANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (499kB)
	Text BAB III MOH WIDIANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (452kB)
	Text BAB IV MOH WIDIANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (593kB)
	Text BAB V MOH WIDIANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (152kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA MOH WIDIANTO.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (16kB)
Preview	Text JURNAL MOH WIDIANTO.pdf Download (397kB) | Preview

Abstract

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan bagaimana menganalisis Penentuan Harga Pokok Produksi tahu dengan Metode Activity Based Costing guna meningkatkan laba usaha pada UD Sumber Rejeki Kabupaten Probolinggo. Pada penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yaitu dengan menganalisis dan menyajikan data secara sistematik, sehingga dapat lebih mudah untuk dipahami dan disimpulkan, yang bertujuan menggambarkan secara sistematik dan akurat fakta dan karakteristik mengenai populasi atau bidang tertentu. Aspek yang dievaluasi adalah yang terlibat dalam proses produksi, biaya bahan baku, pembagian pembebanan biaya overhead pabrik dan perhitungan laba usaha. Dalam penentuan harga pokok produksi pada UD Sumber Rejeki Kabupaten Probolinggo menggunakan metode tradisional dan belum menerapkan metode Activity Based Costing sehingga belum mendapatkan penetapan harga pokok produksi yang akurat. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perhitungan laba usaha dengan harga pokok produksi menggunakan metode Activity Based Costing lebih tinggi dari perhitungan laba usaha dengan harga pokok produksi menggunakan metode tradisional. Terdapat selisih antara perhitungan laba usaha dengan harga pokok produksi menggunakan sistem tradisional dan metode Activity Based Costing. Perbedaan yang terjadi antara sistem tradisional dengan Activity Based Costing disebabkan penentuan harga pokok produksi menggunakan sistem tradisional pembebanan biaya pada produk hanya dibebankan pada satu cost driver saja. Pada Activity Based Costing, biaya overhead pabrik pada produk dibebankan pada banyak cost driver, sehingga Activity Based Costing mampu mengalokasikan biaya aktivitas secara tepat berdasarkan konsumsi masing-masing dan menghasilkan perhitungan biaya dan perhitungan laba usaha yang lebih akurat.

Actions (login required)

View Item