Aprilia, Siti Nur (2018) PERTUMBUHAN BIBIT NANGKA ( Artocarpus heterophyllus ) DENGAN BERBAGAI SUHU AWAL PERENDAMAN DAN LETAK BIJI DALAM BUAH DI PERSEMAIAN. Skripsi thesis, Universitas Panca Marga Probolinggo.
|
Text
COVER SKRIPSI Siti Nur Aprilia.pdf Download (44kB) | Preview |
|
Text
DAFTAR ISI Siti Nur Aprilia.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (97kB) |
||
|
Text
ABSTRAK Siti Nur Aprilia.pdf Download (31kB) | Preview |
|
Text
BAB 1 Siti Nur Aprilia.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (92kB) |
||
Text
BAB 2 Siti Nur Aprilia.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (404kB) |
||
Text
BAB 3 Siti Nur Aprilia.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (114kB) |
||
Text
BAB 4 Siti Nur Aprilia.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (235kB) |
||
Text
BAB 5 Siti Nur Aprilia.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (30kB) |
||
Text
DAFTAR PUSTAKA Siti Nur Aprilia.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (145kB) |
Abstract
Tanaman nangka (Artocarpus heterophyllus) merupakan salah satu jenis tanaman hortikultura yang berasal dari famili Moraseae. Tanaman ini sangat banyak manfaatnya, selain dapat dikonsumsi dalam bentuk buah segar dan sayur, nangka juga dapat dijadikan sebagai tanaman pagar dan tanaman penahan erosi dalam sistem konservasi, sehingga sangat potensial untuk dikembangkan. Kendala utama dalam perbanyak benih nangka secara generatif adalah perkecambahan biji yang golong rendah, sehingga perlu dilakukan perlakuan pendahuluan dengan cara merendam biji dengan suhu tertentu. Perendaman dengan suhu tertentu merupakan upaya fisik untuk mempercepat proses perkecambahan biji nangka. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor yaitu Suhu Awal Perendaman (T) sebanyak 4 taraf perlakuan dan Letak Biji Dalam Buah (L) sebanyak 3 taraf perlakuan dengan 3 kelompok ulangan. Apabila hasil uji F menunjukkan pengaruh yang nyata maka analisis dikanjutkan dengan uji BNT pada taraf 5%. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah : 1) Perlakuan suhu awal perendaman berpengaruh nyata pada parameter kecepatan berkecambah dan panjang akar. Namun, perlakuan suhu awal perendaman 40 oC (T2) memberikan hasil rerata terbaik pada semua parameter pengamatan. 2) Perlakuan letak biji dalam buah berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman dan jumlah daun. Namun, perlakuan letak biji dalam buah bagian tengah (L2) mengahsilkan rerata terbaik pada semua parameter pengamatan. 3) Interaksi antar perlakuan suhu awal perendaman dan letak biji dalam buah pada semua parameter tidak memberikan pengaruh yang nyata.
Item Type: | Thesis ( Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Benih Nangka, Suhu Awal Perendaman, Letak Biji Dalam Buah |
Subjects: | Fakultas Pertanian |
Divisions: | Agroteknologi |
Depositing User: | Admin Perpustakaan |
Date Deposited: | 08 Oct 2019 01:35 |
Last Modified: | 08 Oct 2019 01:35 |
URI: | http://repository.upm.ac.id/id/eprint/365 |
Actions (login required)
View Item |