Pengaruh Panjang Entres dan Konsentrasi Air Kelapa terhadap Pertumbuhan dan Keberhasilan Grafting Bibit Mangga Garifta Merah (Mangifera indica l)

Rosli, Moh (2019) Pengaruh Panjang Entres dan Konsentrasi Air Kelapa terhadap Pertumbuhan dan Keberhasilan Grafting Bibit Mangga Garifta Merah (Mangifera indica l). Skripsi thesis, Universitas Panca Marga Probolinggo.

Preview	Text COVER SKRIPSI MOH. ROSLI.pdf Download (100kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI MOH. ROSLI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (94kB)
Preview	Text ABSTRAK MOH. ROSLI.pdf Download (9kB) | Preview
	Text BAB I MOH. ROSLI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (19kB)
	Text BAB II MOH. ROSLI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (243kB)
	Text BAB III MOH. ROSLI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (108kB)
	Text BAB IV MOH. ROSLI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (224kB)
	Text BAB V MOH. ROSLI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (10kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA MOH. ROSLI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (111kB)

Abstract

Mangga (Mangifera indica L) merupakan jenis buah tropis yang digemari oleh masyarakat di dunia dan menjadi komoditas perdagangan antar negara. Dari tahun ketahun permintaan buah tropis di dalam maupun di luar negara semakin meningkat (Rismunandar,1990). Keadaan produksi dan kualitas mangga Indonesia masih rendah. Upaya peningkatan kualitas maupun kuantitas produksi terus dilakukan. Salah satunya dengan penggunaan bibit bermutu baik, melalui grafting ( Adelina dkk., 2007 ). Akan tetapi tingkat keberhasilan grafting masih rendah karena dipengaruhi banyak faktor diantaranya panjang entres dan juga pemberian hormun tumbuh. Air kelapa merupakan hormon pengatur tumbuh alami yang mengandung giberilin, sitokinin dan auksin, pada dosis yang sesuai dapat merangsang pertumbuhan tunas tanaman (Djamhuri, 2011). Maka dari itu penelitian ini diharapkan dapat menemukan konsentrasi air kelapa dan ukuran panjang entres ideal yang berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan keberhasilan grafting bibit mangga garifta merah (Mangifera indica L), serta diharapkan kedua perlakuan dapat memberikan interaksi yang berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan keberhasilan grafting bibit mangga garifta merah (Mangifera indica L). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan 2 faktor yaitu panjang entres (P) sebanyak 3 taraf perlakuan dan konsentrasi air kelapa (K) sebanyak 4 taraf perlakuan dengan 3 kelompok ulangan. Apabila hasil uji F menunjukkan pengaruh yang nyata maka analisis dilanjutkan Uji BNT pada taraf 5%. Berdasarkan hasil penelitian, maka dapat disimpukan sebagai berikut : (1) perlakuan panajang entres berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan keberhasilan grafting bibit mangga garifta merah. Pada perlakuan panjang entres 15 cm (P3) memberikan hasil terbaik pada rerata parameter pecah tunas 12,47 HSG, panjang tunas 3,31 cm pada saat bibit berumur (28 HSG), jumlah daun 11,30 helai pada saat bibit berumur (21 HSG), prosestase entres mati 22,50% dan prosentase bibit jadi 71,67%; (2) Perlakuan konsentrasi air kelapa (K) memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan keberhasilan grafting bibit mangga garifta merah. Pada perlakuan konsentrasi air kelapa 25% (K1) memberikan hasil terbaik pada rerata parameter panjang tunas 4,13 cm pada saat bibit berumur (49 HSG), jumlah daun 9,80 helai pada saat bibit berumur (42 HSG), prosestase entres mati 30%; (3) Perlakuan konsentrasi air kelapa (K) dan panjang entres (P) tidak memberikan interaksi yang berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan dan keberhasilan grafting bibit mangga garifta merah.

Actions (login required)

View Item