ASPEK LEGAL PROTECTION TERHADAP FRANCHISEE AKIBAT ADANYA PEMUTUSAN KONTRAK KERJASAMA FRANCHISE SECARA SEPIHAK OLEH FRANCHISOR BERKENAAN DENGAN ROYALTY FEE

KUSNIAWATI, NOER AINI (2024) ASPEK LEGAL PROTECTION TERHADAP FRANCHISEE AKIBAT ADANYA PEMUTUSAN KONTRAK KERJASAMA FRANCHISE SECARA SEPIHAK OLEH FRANCHISOR BERKENAAN DENGAN ROYALTY FEE. Skripsi thesis, Universitas Panca Marga.

Preview	Text COVER SKRIPSI NOER AINI KUSNIAWATI.pdf Download (53kB) | Preview
	Text DAFTAR ISI NOER AINI KUSNIAWATI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (129kB)
Preview	Text ABSTRAK NOER AINI KUSNIAWATI.pdf Download (56kB) | Preview
	Text BAB I NOER AINI KUSNIAWATI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (120kB)
	Text BAB II NOER AINI KUSNIAWATI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (301kB)
	Text BAB III NOER AINI KUSNIAWATI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (360kB)
	Text BAB IV NOER AINI KUSNIAWATI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (23kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA NOER AINI KUSNIAWATI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (154kB)
	Text SURAT KETERANGAN BEBAS PLAGIASI.pdf Restricted to perpustakaan UPM Download (851kB)

Abstract

Franchise merupakan pemberian produk berupa barang atau jasa dengan memanfaatkan merk dagang pihak franchisor, dengan kewajiban pihak franchisee untuk mengikuti metode dan tata cara atau prosedur yang telah ditetapkan oleh pihak franchisor. Bisnis franchise ini memiliki prospek yang tinggi dan sangat berdampak pada perekonomian. Di dalam bisnis franchise ini ada pihak franchisor sebagai pemberi waralaba dan pihak franchisee sebagai penerima waralaba. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perlindungan hukum terhadap pihak franchisee akibat adanya kerja sama bisnis franchise yang diputuskan secara sepihak oleh pihak franchisor dan cara penyelesaian perselisihan apabila pemutusan kontrak secara sepihak oleh pihak franchisor itu tidak ada kata sepakat. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan yang bersifat yuridis normatif yaitu pendekatan yang dilakukan dengan cara mempelajari peraturan perundang – undangan, buku – buku, serta sumber literatur lain sebagai data sekundernya yang relevan dengan objek permasalahan. Studi kepustakaan dilakukan dengan cara membaca, menelaah, mencatat dan membuat ulasan – ulasan bahan – bahan pustaka yang ada kaitannya dengan objek permasalahan. Berdasarkan analisa data yang dilakukan, perlindungan hukum bagi pihak franchisee dalam kontrak kerja sama franchise sangatlah penting karena dengan adanya kontrak tersebut mengatur hubungan hukum antara pihak franchisee dan juga pihak franchisor, hak dan juga kewajiban yang harus dipenuhi dari masing – masing pihak. Dilihat dari aspek hubungan hukum antara pihak franchisee dengan pihak franchisor dapat diketahui bahwa di dalam hubungan tersebut dijembatani oleh suatu kontrak yang disebut perjanjian franchise. Karena itu, setiap tindakan yang dilakukan oleh masing – masing pihak terhadap pihak ketiga akan dipertanggung jawabkan sendiri oleh masing – masing pihak tersebut dan biasanya prinsip – prinsip tanggung jawab dari masing – masing ini ditemukan dengan tegas dalam perjanjian franchise tersebut. Cara penyelesaian jika terjadi perselisihan apabila pemutusan kontrak itu tidak ada kata sepakat bisa dilakukan dengan dua cara yaitu dengan penyelesaian litigasi dan non litigasi. Upaya non litigasi salah satu caranya dengan somasi atau memberikan surat teguran atau peringatan. Jika dari upaya non litigasi tersebut tidak membuahkan hasil, maka para pihak bisa melakukan dengan opsi penyelesaian secara litigasi yaitu melalui pengadilan.

Actions (login required)

View Item