ANALISA GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP EFEKTIVITAS KINERJA DI INSTALASI ICCU RSUD Dr MOH SALEH PROBOLINGGO

ISTIAWAN, DIKY (2023) ANALISA GAYA KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP EFEKTIVITAS KINERJA DI INSTALASI ICCU RSUD Dr MOH SALEH PROBOLINGGO. Skripsi thesis, Universitas Panca Marga.

[img]
Preview
Text
COVER SKRIPSI DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (143kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (105kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (95kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (223kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (568kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (172kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (511kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (145kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA DIKY ISTIAWAN.pdf

Download (174kB) | Preview
[img]
Preview
Text
SURAT KETERANGAN BEBAS PLAGIASI.pdf

Download (320kB) | Preview

Abstract

Kepemimpinan yang baik dapat membantu meningkatkan kinerja organisasi, sedangkan kepemimpinan yang buruk dapatmempengaruhi kinerja organisasi secara negatif. Kepemimpinan yang baik maupun kepemimpinan yang buruk memiliki berbagai model. Model ini yang kemudian diartikulasikan dengan gaya kepemimpinan. Terdapat faktor yang mempengaruhi dan menjadi unit eksplanasinya sperti hubungan antara pemimpin dan anggota, posisi struktur tugas, dan Posisi kekuasaan pemimpin yang diraih melalui otoritas formal. Kepemimnan berjalan dengan ideal dan menyumbang pada efektivitas kinerja organisasi dipengaruhi penerimaan anggota terhadap pemimpinnya. Selain itu, faktor seperti pemimpin memberikan tugas yang jelas disertai dengan bimbingan dan arahan turut menyumbang efektivitas kinerja lebih baik. Sedangkan faktor seperti model otoritas dijalankan scara obyektif dan tidak subyektif artinya tidak dilandaskan pada suka dan tidak suka akan cenderung mendorong organisasi berjalan lebih efektif. Dengan kata lain, organisasi dan pelayanan tidak akan berjalan efektif jika terdapat unsur unsur yang berjalan tidak semestinya atau tidak formal. Seperti dalam lingkup organisasi rumah sakit. Fungsi Rumah Sakit merupakan tempat penyelenggaraan layanan kesehatan yang menjadi bagian pada sistem layanan kesehatan pada tujuan pemeliharaan kesehatan masyarakat secara optimal. Aakan tetapi berjalannya rumah sakit tidak hanya berorintasi pada layanan dan kesehatan, bahkan banyak aspek yang berkaitan. Salah satunya jalannya rumah sakit berkaitan dengan kepemimpinan. Maka penelitian dilingkup inovatif dan harapan untuk menjalankan Kepemimpinan Transformasional yang Efektif dalam menjalankan proses pelayanan Kesehatan. Tujuannya guna memahami analisa gaya kepemimpinan tranformasional terhadap efektivitas kinerja di instalasi ICCU RSUD dr Moh Saleh Probolinggo. Riset dengan pendekatan kualitatif. Penelitian menerapkan instrument kunci, penghimpunan sampel sumber data sekunder dan primer diterapkan dengan purposive, teknik penghimpunan dengan wawancara dan observasi, data triangulasi, analisis data dengan sifat induktif atau kualitatif, dan hasil riset kualitatif orientasi makna. Pendekatan kualitatif menjadi metode riset tanpa angka, situasional, deskriptif, interview detail analisis inti dan histori. Lokasi riset pada RSUD dr Moh Saleh Probolinggo dengan studi pendahuluan pada tanggal 14 April 2023 dan penelitian dilakukan bulan Juni-Juli 2023. Situs riset merupakan Instalasi ICCU. Hasil riset menunjukkan Gaya kepemimpinan dalam viii meningkatkan efektivitas kinerja karyawan di Instalasi ICCU RSUD dr Moh Saleh menerapkan gayakepemimpinan transformasional yang terdominasi dengan dimensi sebagai dimensi tertinggi yang berpengaruh dalam tingkat elayanan kinerja dikarenakandimensi ini cukup berpengaruh pada efektiviras kinerjadari sisi tanggung jawab. Dampak gaya kepemimpinan dalam meningkatkan efektivitas kinerja karyawan di Instalasi ICCU RSUD dr Moh Saleh dapat dilihat dari indikator kinerjanya yaitu Kesetiaan, Prestasi Kerja, Kedisiplinan, Kreativitas, Kerjasama, Kecakapan, Tanggung Jawab . Dari ketuju indikator tersebut bisa dikatakan segi kesetiaan, kerjasama dan tangungjawab sudah baik namun yang perlu ditingkatkan lagi adalah kedisplinan kerja terutama untuk karyawan.

Item Type: Thesis ( Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kepemimpinan Transformasional; Efektifitas Kinerja; ICCU
Subjects: Fakultas Sosial dan Ilmu Politik
Divisions: Administrasi Publik
Depositing User: Admin Perpustakaan
Date Deposited: 23 Feb 2024 02:32
Last Modified: 23 Feb 2024 02:32
URI: http://repository.upm.ac.id/id/eprint/4317

Actions (login required)

View Item View Item